Sharing dikit waktu ikutan seminar Discover The Diamond In You yang dibawakan dengan sangat menarik dan penuh semangat oleh pak 'Bruce Lee' eh salah pak Andrie Wongso (motivator no.1 di Indonesia). Ternyata oh ternyata, Pak Andrie Wongso ini sangat menyukai Bruce Lee dan bukan itu saja, beliau ternyata juga pernah belajar kungfu, main film kungfu, malah kita ditunjukin foto-foto ‘lawas’ dia dalam berbagai pose kungfu ala Bruce Lee lho.
Kembali ke ‘laptop’, seminar dibuka meriah bahkan panitia harus menambah kursi di detik-detik terakhir karena ternyata peserta melewati perkiraan. Hehe… Maklum seminar yang biasanya kudu merogoh kocek cukup dalam kali ini dibandrol sama pak Andrie plus dapat majalah Luar Biasa. Asyik kan.
Seminar kali ini memang mencoba menggali ‘diamond’ yang ada dalam diri kita. kelima diamond tersebut adalah:
1. The power of mind.
2. The power of will (to be).
3. The power of character.
4. The power of commitment.
5. The power of determinant.
Adapun garis besar poin-poinnya:
1. The power of mind.
Pikiran adalah anugrah Tuhan. Tugas kita adalah memaksimalkan potensinya. Bahkan seorang pemikir besar, Plato pernah mengatakan: ‘Berhati-hatilah dengan pikiran mu karena pikiran dapat melakukan apa saja’. Jadi selalu berpikir positif dan bermanfaat bagi diri sendiri dan bagi orang lain.
Pak Andrie Wongso juga mengingatkan agar membebaskan diri dari segala mitos salah seperti: nasib, keturunan, shio, ramalan bintang, dan sebagainya. Hidup adalah proses belajar dan berjuang tanpa batas. Sukses butuh keberanian, komitmen, perjuangan, pengorbanan, keuletan, kegigihan, dst.
“Success is my right” artinya benar-benar menyadari, menginginkan, dan memperjuangkan dengan sepenuh hati.
2. The power of will (to be).
Bila ada kemauan/hasrat, pasti ada jalan. Orang sukses vs orang gagal, perbedaannya bukan pada kekuatan atau pengetahuannya, tetapi karena besarnya hasrat dan kemauan dalam memperjuangkan kesuksesan.
“Seorang pemenang tidak di dapat dari arena latihan di gymnasium. Pemenang sejati diperoleh dari apa yang ada di dalam diri mereka” (Muh. Ali, petinju).
3. The power of character.
“Ketika seseorang kehilangan hartanya, sebenarnya ia tidak kehilangan apa pun. Ketika ia kehilangan kesehatannya, ia baru kehilangan sesuatu. Akan tetapi ketika ia kehilangan karakter, ia pasti kehilangan semuanya.” Dalem banget ya bahasanya pak Andrie Wongso. Beliau juga mengingatkan untuk menjadi orang yang kaya mental, contoh ulet, jujur, pantang menyerah, berani, bisa bekerja sama, dan sebagainya.
Kelemahan manusia Indonesia menurut beliau ada 2 yang jelas: disiplin dan kerjakeras. Hehe..hayo siapa yang kalo masuk sekolah atau kerja atau janjian selalu tepat waktu? Kagak ada yang berani tunjuk jari secara semua pasti pernah telat. Termasuk aku. Hiks… Alasan utama: macet. Lho udah tahu macet, ya berangkat lebih pagi harusnya. Yuk belajar menjadi lebih baik!
Penutupnya: hanya orang yang punya karakter atau kaya mental yang mampu menciptakan kehidupan dan meraih sukses yang luar biasa.
4. The power of commitment.
Kegagalan adalah pendidikan. Berani menghadapi apapun bentuk kegagalan itu. Beliau mengingatkan bahwa seringkali gagal adalah pupuk kesuksesan.
5. The power of determinant.
Kekuatan kegigihan. Untuk bisa sukses tidak ada yang instan tapi perlu proses. Albert Einstein pernah menggaris bawahi “In the middle of difficulty lies opportunity”. Bagaimana mengubah difficulty (kesulitan) menjadi sebuah opportunity (kesempatan).
Intinya: never give up.
Satu poin penting yang pak Andrie Wongso juga ingatkan adalah untuk selalu ‘membungkus’ ke 5 diamond itu dengan kekuatan DOA.
Seminar ditutup dengan dengan pernyataan pak Andrie Wongso tentang Keras dan Lunak.
“Kalau anda lunak terhadap diri anda,
kehidupan akan keras terhadap anda tetapi
kalau anda keras terhadap diri anda (artinya kaya mental),
kehidupan akan lunak terhadap anda”
So…mari kayakan mental!
No comments:
Post a Comment