Ngobrol sama anak kecil tuh menyenangkan. Lugas, sederhana, dan tanpa prasangka. Seringkali mengundang senyum karena kesahajaannya. Seperti percakapan beberapa waktu lalu saat ketemu anak yang lagi duduk bengong menunggu dijemput ibunya.
Saya: "Kenapa bengong di sini?"
Anak: "Nunggu dijemput"
Saya: "Nunggu di perpustakaan aja. Kan bisa baca-baca buku"
Anak: "Emang di mana perpustakaannya?"
Saya: "Yuk...ikut kakak!" (sambil menggandeng dia)
(dalam batin... Alamak...aku sering ketemu ini anak dan dia kagak tahu di mana perpustakaan yang hanya berjarak kurang dari 10 meter dari tempat dia bengong?)
Perpustakaan mungkin sudah kurang trend dibanding media internet, televisi, dan sebagainya. Padahal perpustakaan sebagai wahana komunikasi sangat penting dan jujur saja tidak tergantikan. Semua media komunikasi yang ada berfungsi saling melengkapi. Bisa sedikit tumpang tindih, namun semua memiliki karakteristik masing-masing yang unik dan spesifik.
Memang perpustakaan seringkali dibayangkan sebagai tempat yang kuno, gelap, penuh tumpukan buku tak teratur, bahkan tempat buat sekedar tidur. Padahal perpustakaan modern yang dikelola dengan baik merupakan tempat menyenangkan buat belajar banyak hal, dimudahkan dengan sistem kataloging digital, ada tempat audio-visual, tempat diskusi, dsb. Perpustakaan bisa kok dibuat menjadi tempat yang mengasyikkan.
Mari bersama-sama menjadikan perpustakaan tempat berguna untuk semua.
Majukan perpustakaan terdekatmu.
Mulai dari diri sendiri.
Mulai dari sekarang!
No comments:
Post a Comment